FLUIDA STATIS
description
Transcript of FLUIDA STATIS
Massa jenis zat (ρ)
Cara mengukur massa jenis zat Misalnya massa jenis air :
1. Timbang massa air dengan neraca 2. Ukur volume air dengan gelas
ukur3. Bagi massa air dengan volume air yang telah di ukur
Jadi massa jenis zat adalah perbandingan antara massa dengan volume zat
Secara matematis di rumuskan:ρ = m / V
Dengan : m = massa
V = volume zat ρ = kerapatan = massajenis
Apabila kerapatan suatu benda lebih kecil dari kerapatan air, maka benda akan terapung.
Sebaliknya jika kerapatan suatu benda lebih besar dari kerapatan air, benda tersebut akan tenggelam.
Berat jenis suatu zat merupakan perbandingan berat zat tersebut terhadap volumenya. Satuan sistem internasional untuk berat jenis adalah N/m3.
Zat Kerapatan (kg/m3)Zat CairAir (4o C) 1,00 x 103
Air Laut 1,03 x 103
Darah 1,06 x 103
Bensin 0,68 x 103
Air raksa 13,6 x 103
Zat PadatEs 0,92 x 103
Aluminium 2,70 x 103
Besi & Baja 7,8 x 103
Emas 19,3 x 103
Gelas 2,4 – 2,8 x 103
Kayu 0,3 – 0,9 x 103
Tembaga 8,9 x 103
Timah 11,3 x 103
Tulang 1,7 – 2.0 x 103
Zat GasUdara 1,293Helium 0,1786Hidrogen 0,08994Uap air (100 oC)
0,6
Berikut ini data massa jenis dari beberapa zat.
Bandingkan besarnya massa jenis benda padat,cair dan gas !.
ContohContohSepotong emas yang bentuknya seperti sepeda akan Sepotong emas yang bentuknya seperti sepeda akan di tentukan massanya. Emas di masukkan dalam di tentukan massanya. Emas di masukkan dalam gelas ukur yang sebelumnya telah berisi air, seperti gelas ukur yang sebelumnya telah berisi air, seperti gambar . Ternyata , skala yang ditunjukan oleh gambar . Ternyata , skala yang ditunjukan oleh pemukaan air dalam gelas ukur bertambah 3,75 cm pemukaan air dalam gelas ukur bertambah 3,75 cm 33 . Bila massa jenis emas = 19,3 gram/cm . Bila massa jenis emas = 19,3 gram/cm3 3 , , berapakah massa emas tersebut .berapakah massa emas tersebut .
Diket :Diket :ρρ = 19,3 gr/cm = 19,3 gr/cm 3 3
V V = 3, 75 cm = 3, 75 cm 33
Ditanya : m Ditanya : m
Jawab : Jawab :
m = m = ρρVV
= 19,3 x 3,75 = 19,3 x 3,75
= 27,375 gram = 27,375 gram
TekananTekanan ( ( pp ) )
Tekanan adalah gaya yang bekerja tegak Tekanan adalah gaya yang bekerja tegak lurus pada suatu bidang tiap satuan luas lurus pada suatu bidang tiap satuan luas
bidang yang dikenai gayabidang yang dikenai gayaDi rumuskan :Di rumuskan :
P = F / AP = F / Adengan :dengan :
F = gaya yang bekerja pada benda (Newton)F = gaya yang bekerja pada benda (Newton) A = luas penampang A = luas penampang benda(mbenda(m22)) 1 pascal ( 1 Pa) = 1 N/1 pascal ( 1 Pa) = 1 N/mm22
Satuan lain yang digunakan = atm Satuan lain yang digunakan = atm (atmosfer), cm Hg, mb(milibar)(atmosfer), cm Hg, mb(milibar)1 bar = 101 bar = 1055 Pa 1 atm = 76 cm Pa 1 atm = 76 cm Hg=1,01 .10Hg=1,01 .1055 Pa Pa1 mb = 101 mb = 10-3-3 bar bar
Fluida ( zat alir) : zat yang bisa mengalir.
Contohnya zat cair dan gas. Zat cair termasuk fluida yang inkompressibel, artinya pada tekanan yang tidak terlalu besar, volumenya tidak berubah meskipun ditekan. Gas termasuk fluida kompressibel, artinya volumenya bisa berkurang jika ditekan
Air dalam keadaan diam disebut hidrostatis
Sifat-sifat fluida:
1. Gaya-gaya yang dikerjakan suatu fluida pada dinding wadahnya selalu berarah tegak lurus terhadap dinding wadahnya.
2. Tekanan dalam suatu fluida pada kedalaman yang sama adalah sama dalam segala arah
Tekanan Tekanan Hidrostatis Hidrostatis (P(Phh))
Di Di rumuskanrumuskanPPhh = F / A = F / A
= mg / A= mg / A = = Vg / AVg / A = = A h g / A A h g / A = = g h g h= massa jenis zat cair= massa jenis zat cairh= kedalaman g= percepatan h= kedalaman g= percepatan gravitasigravitasi
Tekanan yang disebabkan oleh fluida tak bergerak disebut tekanan hidrostatik
Tekanan Gauge
Yaitu selisih antara tekanan yang tidak diketahui dengan tekanan atmosfer (tekanan udara luar)
Nilai tekanan yang diukur oleh alat pengukur tekanan menyatakan tekanan gauge, sedangkan tekanan sesungguhnya disebut tekanan mutlak
Pmutlak = P gauge + P atmosfer
Contoh :
Sebuah ban berisi udara bertekanan gauge 2 bar memiliki tekanan mutlak kira-kira 3 bar, sebab tekanan atmosfer pada permukaan laut kira-kira 1 bar
Contoh Soal : 2
Sebuah logam paduan ( alloy ) dibuat dari 0,04 kg logam A dengan massa jenis 8000 kg/m3 dan 0,10 kg logam B dengan massa jenis 10000 kg/m3 . Hitung massa jenis rata – rata logam paduan itu.Diket :
Logam A :m A = 0,04 kg dan A= 8000 kg/ m3
Logam B :m B = 0,10 kg dan B= 10000 kg /m3
Ditanya : massa jenis rata – rata logam paduan
Jawab:Jawab:Massa total logam = mMassa total logam = mAA + m + mBB
= 0,04 + 0,10= 0,04 + 0,10= 0,14 kg= 0,14 kg
Volume total = VVolume total = VAA + V + VBB
=( m=( mAA / / AA) + (m) + (mB B // BB) ) = (0,04/8000) + (0,10/10000) = (0,04/8000) + (0,10/10000)
= 0,6/40000= 0,6/40000Maka Maka
Massa jenis logam paduan = massa Massa jenis logam paduan = massa total : volume totaltotal : volume total
= 0,14 : (0,6/40000)= 0,14 : (0,6/40000)= 9333 kg /m= 9333 kg /m33
Hukum PascalHukum Pascal
Tekanan yang di berikan Tekanan yang di berikan kepada fluida diam yang kepada fluida diam yang memenuhi sebuah memenuhi sebuah ruangan di teruskan oleh ruangan di teruskan oleh fluida itu ke segala arah fluida itu ke segala arah sama besarnya.sama besarnya.
Prinsip Hukum Pascal
F1
A1
F2
A2
Di rumuskan :
P1 = P2
(F1/A1) = (F2/A2)
Dengan :F1 : gaya yang bekerja pd
piston 1F2 : gaya yang bekerja pd
piston 2A1 : luas penampang 1A2 : luas penampang 2
Beberapa peralatan yang prinsip kerjanya berdasarkan hkm. Pascal :
1. Dongkrak Hidrolik
2. Mesin Pres (Tekan) Hidrolik
3. Pengangkat mobil hidrolik
4. Rem Hidrolik, dll
Dongkrak hidrolik
Pengangkat mobil hidrolik
Hukum Utama Hidrostatik
Di rumuskan : P1 = P2
Po + 1gh1 = Po + 2gh2
1h1 = 2h2 PPoo
PPoo
11 22
hh11
hh22
Semua titik yang terletak pada suatu bidang datar di dalam zat cair yang sejenis memiliki tekanan yang sama.
Contoh:
Sebuah bejana berhubungan diisi dengan empat zat cair. Massa jenis zat cair itu masing – masing :
1 = 1,2 gr/cm3, 2 = 8 gr/cm3
3 = 0,8 gr/cm3,
ho=10 cm , h1=20 cm, h2=24 cm, h3 = 12 cm h4 = 18 cm
4 = …….?
Perhatikan gambar berikut:
Tentukan 4……….!
11
22
44
33
h2h1
ho
h3h4
Hukum Archimedes
• Memahami hkm Archimedes dengan kajian eksperimen sederhana:
1. Siapkan sebuah beban, neraca pegas, gelas ukur dan air secukupnya.
2. Masukan air dalam gelas ukur dan catat volumenya (Vo)
3. Timbang beban dengan neraca pegas dan catat beratnya (w1).
4. Masukkan beban yang masih tergantung pd neraca pegas ke dalam gelas ukur yang berisi air, catat volume air setelah dimasuki beban (V1) dan berat beban dalam air (w2).
5. Hitung perbedaan volume air dan berat beban.6. Bagaimana kesimpulannya
Gaya ke atas :
Maka di rumuskan :Wbf = w – Fa
Fa = w – wbf
atau
Fa = F2 – F1
= P2 A – P1 A = (P2 – P1)A
= f ghA = (f g) (hbf A) = (f g) Vbf
maka gaya ke atas di rumuskan :
Fa = (f g) Vbf
FFaa
W = mgW = mg
FF22
FF11
FFaa
W = mgW = mg
FF22
FF11
Gaya ke atas
Di rumuskan :
Wbf = w – Fa
Fa = w – wbf
atauFa = F2 – F1 = P2 A – P1 A = (P2 – P1)A = f ghA = (f g) (hbf A) = (f g) Vbfmaka gaya ke atas di rumuskan :
Fa = (f g) Vbf
Dengan:f = massa jenis fluida (kg/m3)Vbf = volume benda dalam fluida (m3)Fa = gaya ke atas (N)
Jadi dapat di simpulkan :
• Suatu benda yang dicelupkan seluruhnya atau sebagian ke dalam fluida mengalami gaya ke atas yang sama dengan berat fluida yang dipindahkan
Contoh soal :Contoh soal :
• Sebatang almunium digantung pada seutas kawat. Kemudian seluruh almunium di celupkan ke dalam sebuah bejana berisi air. Massa almunium 1 kg dan massa jenisnya 2,7 x 103 kg/m3. Hitung tegangan kawat sebelum dan sesudah almunium di celupkan ke air.
Penyelesaian:
Sebelum di celupkan air:
Fy = 0
T1 – mg = 0
T1 = mg
T1 = 1 x10
T1 = 10 N
TT11
mgmg
Sesudah dicelupkan :Sesudah dicelupkan :
FFyy = 0 = 0
TT22 + F + Faa – mg = 0 – mg = 0
TT22 = mg – F = mg – Faa
TT22 = 1 x 10 – F = 1 x 10 – Faa
TT22 = 10 - F = 10 - Faa
mgmg
TT22
FaFa
Volume Al :
VAl = m /
= 1 / (2,7 x 103)
Maka Fa = Val f g
= 3,7 N
Sehingga :
T2 = 10 – 3,7
= 6,3 N
Mengapung
Karena bendanya seimbang, maka :
Fy = 0
Fa – w = 0
Fa = w
Fa = mb g
Fa = (b Vb) g
(f Vbf) g = (b Vb) g
b = (Vbf/Vb) f
ww
FaFa
hhbb
hhbfbf
bb ff
Atau
b = (Vbf/Vb) f
= (A hbf / A hb) f
b = ( hbf / hb ) f
Dengan :
b = massa jenis benda (kg / m3)
f = masa jenis fluida (kg / m3)
hb = tinggi benda (m)
hbf = tinggi benda dalam fluida (m)
Kesimpulan :
Benda yang dicelupkan ke dalam fluida akan mengapung, bila massa jenis rata – rata benda lebih kecil daripada massa jenis fluida.
Syarat benda mengapung :
b < f
Contoh :
Sebuah benda di celupkan ke dalam alkohol ( massa jenis = 0,9 gr/cm3). Hanya 1/3 bagian benda yang muncul di permukaan alkohol. Tentukan massa jenis benda!Diket :f = 0,9 gr/cm3
Bagian yang muncul =( 1/3 )hb, sehingga :
hbf = hb – (1/3)hb = (2/3)hb
Ditanya : Massa jenis benda (b)Jawab :
36,0
9,032
cmg
b
b
b
b
fb
bfb
h
h
h
h
Melayang
Syarat benda melayang :
Fa = w
(f Vbf) g = (b Vb) g
(f Vb) g = (b Vb) g
f = b
FaFa
ww
bbff==
Kesimpulan :
Benda yang dicelupkan ke dalam fluida akan melayang, bila massa jenis rata – rata benda sama dengan massa jenis fluida.
Syarat benda melayang:
b = f
Contoh :
Sebuah balok kayu yang massa jenisnya 800 kg/m3
terapung di air. Selembar aluminium yang massanya 54 gram dan massa jenisnya 2700 kg/m3 diikatkan di atas kayu itu sehingga sistem ini melayang. Tentukan volume kayu itu !
Diket :
kayukayu
aluminiumaluminium
wwkk wwAlAlFFakak
FFaAlaAl
Di tanya : volume kayu (Vk)
Jawab :F = 0
Fak + FaAl – wk – wAl = 0
Fak + FaAl = wk + wAl
f g Vk + f g VAl = mkg + mAlg
f Vk + f VAl = mk + mAl
f Vk + f (mAl/ Al) = k Vk+ mAl
1 Vk + 1 (54/2,7) = 0,8 Vk + 54
Vk + 20 = 0,8 Vk + 54
Vk = 170 cm3
Tenggelam
Dengan cara yang sama di peroleh :
b > f
Kesimpulan :
Benda yang dicelupkan ke dalam fluida akan tenggelam, bila massa jenis rata – rata benda lebih besar daripada massa jenis fluida.ww
FaFa
Tantangan :
Sebuah balok mempunyai luas penampang A, tinggi l, dan massa jenis . Balok ada pd keseimbangan di antara dua jenis fluida dengan massa jenis 1 dan 2 dengan 1 < < 2 .Fluida – fluida itu tidak bercampur.
Buktikan : Fa = [1gy + 2 g(l – y)]A
Buktikan : = [1y + 2 (l – y)]/l
Ini gambarnya!
2
1
y
l
TEGANGAN PERMUKAAN
• CONTOH:
Contoh : Silet dapat mengapung di air Nyamuk dapat hinggap di atas air
Secara matematis tegangan permukaan di rumuskan :
l
F Dengan:
F : gaya (N)l : panjang (m) ; tegangan permukaan (N/m)
Atau
Di rumuskan :
A
W
Dengan :W = usaha (J)A = luas penampang (m2)
= tegangan permukaan (J/m2)
Tegangan permukaan pd sebuah bola
cos
cos
lFl
F
y
y
Dari gambar di peroleh :
Karena
maka :rl 2
Fy = 2 r cos
Contoh :
Seekor serangga berada di atas permukaan air. Telapak kaki serangga tersebut dapat di anggap sebagai bola kecil dengan jari – jari 3 x 10-5 m. Berat serangga adalah 4,5 x 10-5 N dan tubuhnya di sangga oleh empat buah kaki. Tentukan sudut yang dibentuk kaki serangga dengan bidang vertikal.
Diket :r = 3 x 10-5 m
w = 4,5 x 10-5 N
n = 4
= 0,072 Nm-1
Ditanya :
Penyelesaian
0
5
5
33
83,0cos
4.072,0.10.3.14,3.2
10.5,4cos
2cos
cos2
cos2
nr
w
rn
w
rFy
Diskusi dan interaksi
Mengapa deterjen sering digunakan untuk mencuci pakaian agar pakaian menjadi bersih ?
Meniskus
Adalah bentuk cembung atau cekung permukaan zat cair akibat tegangan permukaan.
airair RaksaRaksa
Proses pembentukan meniskus cekung dan cembung
Adhesi adalah gaya tarik-menarik antara partikel tak sejenis.
Kohesi adalah gaya tarik-menarik antara partikel sejenis.
Perhatiakan gambar berikut:
Air Raksa
FFaa
FFkkFFRR
FFaa
FFkkFFRR
Kapilaritas :
Adalah peristiwa naik turunnya permukaan zat cair di dalam pipa kapiler.
Contoh :peristiwa naiknya minyak tanah pd sumbu kompor.
Air pd tanaman sampai ke daun
Dan lain-lain.
Perhatikan gambar berikut :
Air Raksa
y
water
y
mercury