PERCOBAAN 3C-ERLANG TRAFFIC

3.1 Tujuan PercobaanSecara simulasi memperlihatkan rumus Trafik C-Erlang yang menyatakan bahwa call yang datang pada saat system sibuk akan didelayed/queued yakni dimasukkan ke dalam antrian tak terbatas sehingga tidak ada call yang diabaikan.

3.2 Konfigurasi SimulasiParameter yang memegang peranan dalam kondisi ini adalah:N, tw, twq, , opt. L or P(L)=f (A, P(>0), opt. L or P(L)) N, P(>0), tw, twq, , opt. L or P(L))=f (A, P(>t), t/tm, opt. L or P(L))P(>t), P(>0), tw, twq, , opt. L or P(L)= f (A, N, t/tm, opt. L or P(L))A, tw, twq, , opt. L or P(L)=f (N, P(>0), opt. L or P(L))A, P (>0), tw, twq, , opt. L or P(L))=f (N, P(>t), t/tm, opt. L or P(L))Dimana:N= Jumlah kanal.A = Beban yang ditawarkan dalam Erlang.P (>0) = Probabilitas terjadinya delay.P (>t)= Probabilitas terjadinya delay >t.t= Waktu.tm= Waktu genggam rata-rata dari server.tw= Waktu rata-rata dari call yang ditunda.twq= Waktu rata-rata dari call yang ditawarkan.= Waktu antrian rata-rata.P(L=i)= Probabilitas bahwa L call attempts mengalami delay.P(Li)= Probabilitas minimum L call attemps mengalami delay.

= A = Erl P(>0)=Y =

N = server

tw/tm =t/tm=P(>0)=P(>t)=Twq/tm=

Gambar 3.2.2 Konfigurasi simulasi pengukuran trafik C-Erlangmenggunakan TELETRAF.EXE

Gambar 3.2.1 Konfigurasi simulasi pengukuran trafik C-Erlang

3.3 Landasan Teori