Proposal KTI Bakteriologi

Post on 09-Aug-2015

801 views 45 download

description

Pengaruh Pemberian Daun Binahong Terhadap Bakteri Staphylococcus aureus

Transcript of Proposal KTI Bakteriologi

Proposal KTI

PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK DAUN BINAHONG (Anredera cordifolia) TERHADAP PERTUMBUHAN BAKTERI Escherichia coli

Pengaruh Pemberian Ekstrak Daun Binahong (Anredera cordifolia) Terhadap

Pertumbuhan Bakteri Escherichia coli

Oleh :Machrifatul Amalia

(10.039)DIII Analis KesehatanFIK - UMSby

BAB IPENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

E.Coli Ekstrak Daun Binahong

Hubungannya ??

Mengapa harus E.coli ?

Ω merupakan bagian terbesar flora normal dalam usus

Ω tidak menyebabkan penyakit bila berada di dalam usus dan akan bersifat patogen bila berada di luar usus

Mengapa harus ekstrak daun binahong ?

Obat tradisional dikenal masyarakat Indonesia sejak jaman nenek moyang

memiliki banyak khasiat dan fungsi serta efek samping yang diberikan lebih kecil

daun binahong terdapat aktivitas antioksidan, asam askorbat dan total fenol yang cukup tinggi

Lanjutan . . .

dalam kandungan daun binahong terkandung senyawa alkaloid, polifenol dan saponin

mudah didapat di pekarangan rumah dan harga ekonomis

Apa Hub E.coli dan Daun Binahong ?

• Tanaman binahong digunakan sebagai tanaman obat antibakteri

• Pemberian obat antibakteri merupakan salah satu cara menangani penyakit yg disebabkan oleh bakteri Escherichia Coli

1.2 Rumusan Masalah

• Apakah air rebusan daun binahong dapat menghambat pertumbuhan bakteri E. coli?

• Berapa penipisan tertinggi ekstrak daun binahong yang mampu menghambat pertumbuhan bakteri E. coli ?

1.3 Tujuan Penelitian

• Mengetahui pengaruh ekstrak daun binahong terhadap pertumbuhan bakteri Escherichia Coli.

• Menentukan konsentasi ekstrak daun binahong dalam menghambat pertumbuhan bakteri Escherichia Coli.

1.4 Manfaat Penelitian

• Memberikan informasi bahwa ekstrak daun binahong dapat digunakan sebagai obat antibakteri

• Mengetahui bahwa ekstrak daun binahong dapat menghambat pertumbuhan bakteri Escherichia Coli.

BAB IITINJAUAN PUSTAKA

2.1 Tanaman Binahong

• Kingdom : Plantae• Sub Kingdom : Tracheobionta• Super Divisi : Spermatophyta• Divisi : Magnoliophyta• Kelas : Magnoliopsida• Sub Kelas : Hamamelidae• Ordo : Caryophyllales• Famili : Basellaceae• Genus : Anredere• Spesies : Anredera cordifolia

◊ berasal dari Cina dengan nama asalnya Dheng shan chi

◊ binahong sangat baik bagi revitalisasi kulit, melancarkan peredaran darah, mencegah stroke, mengatasi pembengkakan dan pembekuan darah dan menyembuhkan luka pasca operasi

◊ daun binahong mampu melawan bakteri gram negatif seperti Eshcherichia coli.

◊ Tanaman binahong dapat dibudidayakan sebagai sayuran, pewarna makanan, atau tanaman hias

◊ Daun binahong mengandung saponin dan flavanoid ini berkhasiat sebagai obat pilek, bisul dan sambelit sedangkan akarnya dapat digunakan sebagai obat mencret.

2.2 Eshcherichia coli

Klasifikasi• Kindom : Prokaryotae• Divisio : Protophyta• Sub Divisio : Schizomycetea• Kelas : Schizomycetes• Ordo : Eubacterials• Famili :

Enterobacteriaceae• Genus : Eshcherichia• Spesies : Eshcherichia coli

• Escherichia coli adalah bakteri facultatively anaerobic garam-negative berbentuk batang yang termasuk famili Enterobacteriaceae

• merupakan penghuni normal usus selain berkembang biak di lingkunan sekitar manusia

• berbentuk batang pendek berukuran 0,5 x 1 – 3 mikron, tidak berspora, bergerak aktif, dan bersifat Gram negatif.

• dikenal sebagai agen yang dihubungkan dengan gasrtoenteritis pada anak

• ada 4 kelas Escherichia coli yang bersifat enterovirulen :o Escherichia coli enteropatogenik (EPEC)o Escherichia coliI enterotoksin (ETEC)oEscherichia coli Enterohemoragik (EHEC)o Escherichia coli Enteroinvasif (EIEC)

Gambar :

Gambar 2.2.3 Escherichia coli

Gambar 2.1 Tanaman Binahong

Hipotesis :

bahwa adanya pengaruh pemberian ekstrak daun binahong (Anredera cordifolia) terhadap pertumbuhan bakteri Escherichia coli secara invitro dengan metode difusi disk

BAB IIIMETODE PENELITIAN

3.1 Metode Penelitian

Jenis penelitian yang akan digunakan yaitu penelitian eksperimental

K OAR

P OB

Keterangan :R = Randomisasi OA = Observasi kontrolK = Kontrol (tanpa ekstrak) OB = Observasi

perlakuanP = Perlakuan (dengan ekstrak)

3.2 Populasi dan Sampel

Populasi : daun binahong diambil dari pekarangan warga di Kecamatan Kenjeran Surabaya

Sampel : daun binahong yang berwarna hijau agak tua dalam keadaan segar. Sampel penelitian sejumlah 3 sampel untuk setiap perlakuan

3.3 Lokasi dan Waktu Penelitian

Lokasi pengambilan sampel : di pekarangan rumah warga Kecamatan Kenjeran Surabaya

Lokasi pemeriksaan sampel : Laboraturium Mikrobiologi D3 Analis Kesehatan UMSby

Waktu penelitian : bulan Januari 2013 sampai bulan Maret 2013

3.4. Variabel Penelitian dan DOV

Variabel bebas : ekstrak daun binahong dengan konsentrasi 100%, 75%, 50%, 25%, 12,5%, 6,25%, 3,125% dan 1,56%

Variabel terikat : pertumbuhan bakteri E. coli yang dihambat oleh ekstrak daun binahong

DOV : Pemberian ekstrak daun binahong dalam penelitian ini dikategorikan menjadi: o tanpa pemberian ekstrak daun binahong yaitu media

pertumbuhan bakteri Escherichia coli tanpa diberi ekstrak daun binahong

o dengan pemberian ekstrak daun binahong yaitu media pertumbuhan bakteri Escherichia coli dengan diberi ekstrak daun binahong dalam berat per volume (w/v) yang digunakan untuk menguji pertumbuhan bakteri E.coli

Pertumbuhan bakteri Escherichia coli dalam penelitian ini yaitu berupa angka yang menunjukkan diameter zona jernih (zona hambat) tanpa ditumbuhi koloni bakteri Escherichia coli pada media Muller Hinton

3.5 Teknik Pengumpulan Data

Dengan cara observasi tidak langsung yaitu melalui pemeriksaan laboraturium menggunakan metode Difusi Disk (Disc Diffusion) terhadap pertumbuhan bakteri Escherichia coli

3.7 Teknik Analisis Data

Data pertumbuhan bakteri Escherichia coli dianalisis menggunakan Anova untuk mengetahui adanya pengaruh pemberian dan tanpa pemberian ekstrak daun binahong, pada tingkat kesalahan 5% atau α = 0,05

Any Question