Perubahan entalpi standar dan aplikasinya

6
Perubahan entalpi standar dan aplikasinya Kelompok 6: Ary gunaryono (41614010041) Amania kartini (41614010042)

Transcript of Perubahan entalpi standar dan aplikasinya

Page 1: Perubahan entalpi standar dan aplikasinya

Perubahan entalpi standar dan aplikasinya

Kelompok 6:

Ary gunaryono(41614010041)Amania kartini(41614010042)

Page 2: Perubahan entalpi standar dan aplikasinya

Perubahan entalpi standar

Kondisi standar bagi ΔH reaksi 298K dan 1 atm, serta satauan ΔH adalah kJ dan satuan ΔH molar adalah kJ mol-1.Harga perubana entalpi (ΔH) reaksi dipengaruhi oleh kondisi (suhu & tekanan) pengukuran. Oleh karena itu, perlu mencantumkan suhu dan tekanan pengukuran untuk setiap data termokimia. Data termokimia yang pada umumnya ditetapkan pada suhu 250C dan tekanan 1 atm disebut perubahan entalpi standar dan dinyatakan dengan lambang  ΔH0 atau ΔH298. Perubahan entalpi reaksi yang tidak menunjukkan kondisi pengukurannya dinyatakan dengan lambang ΔH saja.

Page 3: Perubahan entalpi standar dan aplikasinya

Keadaan standar ini di perlukan karena pengukuran pada suhu dan tekanan yang berbeda akan menghasilkan harga perubahan entalpi yang berbeda pula.

Umumnya, nilai entalpi pembakaran dinyatakan dalam joule atau kilojoule per satuan mol reaktan yang bereaksi sempurna dengan oksigen.

Entalpi standar digunakan untuk membandingkan perpindahan energi yang berbeda – beda.

Page 4: Perubahan entalpi standar dan aplikasinya

Macam – macam perubahan entalpi• Perubahan entalpi pembentukan standar (∆H0)

• Perubahan entalpi penguraian standar (∆Hd0)

• Perubahan entalpi pembakaran standar (∆H0f)

Perubahan entalpi pada pembentukan 1 mol zat dari unsur – unsurnya pada keadaan standar dan semua unsur – unsurnya dalam bentuk standar.C (s, grafit) + 2 H2 (g) → CH4 (g) ∆Ho= - 74.8 kJ/mol

Perubahan entalpi pada penguraian 1 mol zat menjadi unsur-unsurnya pada keadaan standar.H2O (l) → H2 (g) + 1/2O2 (g) ∆Ho = + 286 kJ/mol

Perubahan entalpi pada pembakaran 1 mol zat pada keadaan standar.C (s, grafit) + O2 (g) → CO2 (g) ∆Ho = - 393.5 Kj/mol

Page 5: Perubahan entalpi standar dan aplikasinya

Aplikasinya :Contoh yang bisa diamati dalam kehidupan sehari-hari adalah

beberapa reaksi kimia yang menyebabkan perubahan suhu. Perubahan suhu berati ada perubahan energi kalor. Misalnya pada pencampuran air dengan kapur yang menyebabkan air jadi hangat, berarti reaksi itu mengeluarkan (kebalikan dari menyerap) enerrgi.

Contoh lain, misalkan kita hendak memasak air 1 kg dari 0 derajat C hingga 100 derajat C. maka energi yang di perlukan bisa dicari dengan tabel entalpi air.m∆u = Q-W, W=0∆U = Q = ∆H = H2-H1 = 420-0 = 420 kJ. Missal kita ingin agar pemanasan berlangsung dalam satuan detik, maka kita akan membeli heater berdaya, P=420 kW atau P=7kW untuk pemanasan selama 1 menit.

bisa juga aplikasi pemilihan komponen pada kulkas atau AC, karena rusak pada bagian kompresir, evaporator dan kondensor. Maka dengan data-data entalpi, kita bisa melakukan pemilihan spesifikasi sendiri.