Askep Trombositopenia

15
TROMBOSITOPENIA BY: NS NUR INDAH SARI ZEEN

Transcript of Askep Trombositopenia

Page 1: Askep Trombositopenia

TROMBOSITOPENIA BY: NS NUR INDAH SARI ZEEN

Page 2: Askep Trombositopenia

PENDAHULUANTrombosit, sel yang terlibat dalam proses

hemostasis, dihasilkan dari megakariosit. Jumlah trombosit darah normal dalam populasi umum

adalah 150.000-450.000/ μL, tetapi 5% populasi normal memiliki hitung trombosit di luar rentang nilai normal. Regulator utama produksi trombosit

adalah hormon trombopoietin (TPO), yang terutama disintesis di hepar. Trombosit berada dalam sirkulasi dengan rerata masa hidup 7-10

hari. Sekitar satu per tiga jumlah trombosit tinggal di dalam limpa, dan akan meningkat secara proporsional sesuai ukuran limpa, walaupun

jumlah trombosit jarang turun sampai <40.000/μL pada pembesaran limpa

Page 3: Askep Trombositopenia

Trombosit atau platelet sgt penting utk menjaga hemostasis tubuh. Adanya abnormalitas pd vaskuler,

trombosit, koagulasi, atau fibrinolisis akan menggangu hemostasis sistem vaskuler yang mengakibatkan

perdarahan abnormal/gangguan perdarahan (Sheerwood,2001).

Penegakkan diagnosis ttg pnybb utama gangguan perdarahan amat penting dan hal ini dibutuhkan ketelitian yg

cermat, efektif, dan efisien dlm halanamnesis, pemeriksaan fisik, dan pemeriksaan laboratorium

yg semata-mata utk menghindari kesalahan diagnosis. Apapun penyebab gangguan perdarahan, ternyata

memberikan gambaran klinis yg hampir sama. Maka dari itu, hampir semua kasus gangguan perdarahan membutuhkan

pemeriksaan yang lanjut demi demi tegaknya diagnosis penyakit tersebut (Candrasoma,2005).

Page 4: Askep Trombositopenia

APA FUNGSI TROMBOSIT ??Trombosit memiliki banyak fungsi, khususnya dalam mekanisme hemostasis. Berikut fungsi dari trombosit (A.V Hoffbrand et al, 2005) : Mencegah kebocoran darah spontan pada

pembuluh darah kecil dengan cara adhesi, sekresi, agregasi, dan fusi (hemostasis).

Sitotoksis sebagai sel efektor penyembuhan jaringan.

Berperan dalam respon inflamasi.

Page 5: Askep Trombositopenia

DEFINISI TROMBOSITOPENIATrombositopenia adalah suatu keadaan dimana terjadi kekurangan trombosit, yang merupakan bagian dari

pembekuan darah.

Darah biasanya mengandung sekitar 150.000 - 450.000 trombosit/mL. Jika jumlah trombosit kurang dari 30.000/mL, bisa terjadi perdarahan abnormal meskipun biasanya gangguan baru timbul jika jumlah trombosit mencapai kurang dari 10.000/mL.

Page 6: Askep Trombositopenia

ETIOLOGI

Sumsum tulang menghasilkan sedikit trombosit- Leukemia- Anemia aplastik- Hemoglobinuria nokturnal paroksismal- Pemakaian alkohol yang berlebihan- Anemia megaloblastik- Kelainan sumsum tulang

Trombosit terperangkap di dalam limpa yang membesar

- Sirosis disertai splenomegali kongestif

- Mielofibrosis- Penyakit Gaucher

Page 7: Askep Trombositopenia

PATOFISIOLOGIScr umm disbbkn olh 3 pnybb : defisiensi produksi, akselerasi

destruksi dan distribusi abnormal. Diagnosis etiologi trombositopenia krn distribusi abnormal relatif mudah, yitu apbl

ditemukan tnd & gjl hipersplenisme. Diagnosis etiologi trombositopenia krn defisiensi produksi or akselerasi destruksi sulit

dibedakan. Evaluasi p’tm kali ialah dgn evaluasi preparat darah hapus (morfologi, kesesuaian hitung trimbosit dgn estimasi) dan

evaluasi jumlah morfologi megakarosit pd preparat sumsum tulang utk menilai trombopoiesis (prss pembentukan trombosit).

Defisiensi produksi hipoplasia sumsum tulang disbbkn ketidakmamouan sumsum tulang memproduksi trombosit

(penurunan trombopoiesis) yg ditandai dgn penurunan jumlah megakariosit sumsum tulang sdgkn destruksi trombosit perifer mnybbkn peningkatan trombopoiesis ditandai dgn peningkatan

jumlah megakariosit sumsum tulang sbg respon hemostasis sumsum tulang normal thdp trombosit

Page 8: Askep Trombositopenia

KLASIFIKASI PATOFISIOLOGI

TROMBOSITOPENIA

Decreased Production

Increased Destruction

• Hematologic malignancies• Aplastic anemia • Myelodysplasia • Drugs: chemotherapy, alcohol • Radiation • HIV • Vitamin D deficiencies • Hereditary thrombocytopenias • Metastatic cancer to bone marrow

Immune • ITP • HIT • Drug-induced antibodies • HIV • Post transfusion purpura

Connective tissue diseases Nonimmune • DIC • Sepsis • Cardiac valves • TTP- HUS • Kasabach Merrit syndrome Splenic Sequestration • Hypersplenism

Page 9: Askep Trombositopenia

MANIFESTASI KLINIS UMUM GANGGUAN PENDARAHAN

Petekie : perdarahan fokal berukuran sebesar pentul

Purpura : multipel, berbentuk tidak beraturan atau lesi ungu oval (2-5 mm atau lebih besar)

Ekimosis (memar) : purpura konfluen; semuanya menunjukkan perubahan warna berurutan-merah, ungu, coklat-ketika eritrosit yang terekstavasasi terurai dalam jaringan.

Hematom : ekimosis meliputi daerah yang luas.

Page 10: Askep Trombositopenia

MANIFESTASI KLINIS TROMOSITOPENIA

Adanya petekie pada ekstermitas dan tubuh

Menstruasi yang banyak Perdarahan pada mukosa, mulut,

hidung, dan gusi Muntah darah dan batuk darah Perdarahan Gastro Intestinal Adanya darah dalam urin dan feses Perdarahan serebral, terjadi 1 – 5 %

pada ITP

Page 11: Askep Trombositopenia

Petekie KMS

Page 12: Askep Trombositopenia

KOMPLIKASI

a. Syock hipovolemikb. Penurunan curah jantungc. Purpura, ekimosis, dan petekie

Page 13: Askep Trombositopenia

PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK

Penurunan produksi trombosit, dibuktikan dengan aspirasi dan biopsy sumsum tulang, dijumpai pada segala kondisi yang mengganggu atau menghambat fungsi sumsum tulang. Kondisi ini meliputi anemia aplastik, mielofibrosis (penggantian unsur-unsur sumsum tulang dengan jaringan fibrosa), leukimia akut, dan karsinoma metastatik lain yang mengganti unsur-unsur sumsum tulang normal.

Page 14: Askep Trombositopenia

OBAT-OBAT YANG DAPAT MENYEBABKAN TROMBOSITOPENI

Obat-obat kemoterapi Thiazide• Alkohol• Estrogen• Kloramfenikol• Radiasi

Obat yang berhubungan dengan perubahan fungsitrombosit• Aspirin• Dipiridamo

Obat yang dapat meningkatkan destruksi trombosit• Sulfonamid• Quinidine• Quinine• Carbamazepin• Asam valproat• Heparin• Digoksin

Page 15: Askep Trombositopenia

KESIMPULANSecara sederhana, diagnosis penyebab

trombositopenia pada dewasa dapat dibagi menjadi tiga yaitu penurunan produksi, pe- ningkatan

destruksi, dan lain-lain. Anamnesis penting, terutama riwayat penggunaan obat- obatan. Dalam evaluasi

trombositopenia, langkah awal yang penting adalah melihat kembali apusan darah tepi untuk

menyingkirkan pseudotrombositopenia, terutama pada pasien tanpa penyebab trombositopenia yang jelas. Apusan darah tepi merupakan pemeriksaan

penunjang yang harus dikerjakan dalam menegakkan diagnosis penyebab trombositopenia. Pem-berian transfusi trombosit pada keadaan trombositopenia

harus dipertimbangkan dengan baik.