2427162002144. absorpsi dan gerakan air dlm tanah

8
PERGERAKAN AIR TANAH …………PERBEDAAN ENERGI Infiltrasi Perkolasi Absorption Evaporasi Evapotranspirasi

Transcript of 2427162002144. absorpsi dan gerakan air dlm tanah

Page 1: 2427162002144. absorpsi dan gerakan air dlm tanah

• PERGERAKAN AIR TANAH …………PERBEDAAN ENERGI

Infiltrasi

Perkolasi

Absorption

Evaporasi

Evapotranspirasi

Page 2: 2427162002144. absorpsi dan gerakan air dlm tanah

Energi Air Tanah: Berhubungan dengan pergerakan air dalam tanah dan ketersediaannya bagi tanaman.◦ Tingkat energi air tanah dinyatakan dengan

satuan daya hisap

◦ Ψw = Ψp + Ψo + Ψm + Ψg

Ψw = total energi potensial air tanahΨp = potensial tekananΨo = potensial osmotik (larutan)Ψm = potensial matrikΨg = potensial gravitasi

Page 3: 2427162002144. absorpsi dan gerakan air dlm tanah

HISAPAN ATAU TEGANGAN AIR TANAH:

- Disebabkan oleh pot.matrik (Ψm) dan pot.osmotik (Ψo)

- yaitu tenaga yang bertanggung jawab terhadap retensi/pengikatan air oleh tanah (= tenaga yang harus dikeluarkan untuk mengekstrak/memperoleh air tanah)

- Pot. Matrik dan Osmotik dinyatakan dengan (-) (berbanding terbalik dg energi dan kadar air tanah).

Alat Penetapan Potensial Air Tanah1. Corong Buchner (KolomAir) 2. Tensiometer3. Pressure Plate Apparatus 4. Thermocouple Psychrometer

Satuan Energi Air Tanah:1. Cm kolom air 2. pF (log dari tinggi kolom air)3. Bar/atm/Pascal 4. J/kg

Page 4: 2427162002144. absorpsi dan gerakan air dlm tanah

Kemampuan Retensi Maks.(=Jenuh Air): ◦ jlh maks air yang bisa diserap oleh satuan vol. tanah◦ Pori makro + mikro terisi air◦ Ditahan pada hisapan ~ 0 atm

Kapasitas Lapang;◦ KA tanah setelah air gravitasi hilang◦ Batas teratas air tersedia bagi tanaman◦ Tegangan perm. Lapisan air ± 1/3 atm (= pF 2.54)

Koefisien Layu:◦ KA tanah saat akar tanaman tdk mampu mengektraksnya

lagi◦ Kec. Absorbsi air tidak bisa mempertahankan turgor

tumbuhan ◦ Tanaman mulai layu, dan mati◦ Tegangan perm. Lapisan air ± 15 atm (= pF 4.2)

Koefisien Higroskopis:◦ KA tanah tdk bisa diekstrak tanaman◦ Tegangan perm. Lap air ± 31-10.000 atm (pF 4.5-7)

Page 5: 2427162002144. absorpsi dan gerakan air dlm tanah

HC WP FC Sat.

Air BebasAir Higroskopis

En. (pF):

Pori (u)

7.0 4.2 2.54 2.0 1.04.5

≤2 u 8.6 u ≥30u

Air Kapiler

Air Tersedia Air Perk.Pelan

Air Perkolasi cepat

Air tdk berguna Air berguna bagi tan.

Page 6: 2427162002144. absorpsi dan gerakan air dlm tanah

Kesimpulan:◦ KA tanah

tekstur halus > kasar pada setiap energi

◦ KA total Clay > Loam > Sand

◦ KA tersedia (pF 2.54 – pF 4.2) Loam > Clay > Sand

Page 7: 2427162002144. absorpsi dan gerakan air dlm tanah

Secara Fisik:◦ Air Bebas:

Mengisi pori makro (> 8.6 u)

Tegangan perm < 1/3 atm Mudah bergerak pengaruh

gravitasi Cpt hilang & mencuci hara

◦ Air Kapiler: Mengisi pori mikro &

dinding pori makro Tegangan perm 1/3 – 31

atm Sebagai larutan tanah Bergerak lambat dan

tersedia sebagian◦ Air Higroskopis:

Mengisi pori sgt kecil, menyelimuti aggr. Tanah

Tegangan perm 31-10.000 atm

Sebagian besar non-cairan Bergerak dalam bentuk

uap & tidak tersedia

Secara Biologis◦ Air Berlebihan:

Umumnya air bebas Tdk dapat digunakan

tanaman Berpengaruh jelek:

Aerase kurang Leaching zat hara Bacteri amonifikasi &

nitrifikasi◦ Air Tersedia

Sebagian besar air kapiler Antara FC – WP A.T.cepat (dekat FC),

lambat (dekat WP) 50-85% terpakai harus

ditambah untuk Pertumbuhan optimum

◦ Air Tak Tersedia Tegangan permukaan >

WP Sebagian air kapiler +

semua air higroskopik Bermanfaat sedikit u/

bacteri dan jamur

Page 8: 2427162002144. absorpsi dan gerakan air dlm tanah

DEFINISI: JUMLAH AIR YANG DIBUTUHKAN TANAMAN U/ EVAPOTRANSPIRASI

SELAMA PERTUMBUHAN

DIPENGARUHI OLEH:◦ JENIS TANAMAN:

MASA TUMBUH PEMATANGAN

◦ ZONA IKLIM RADIASI MATAHARI SUHU UDARA Factors yg mempengaruhi iklim

evapotranspiration HUMIDITY TEK. UDARA KEC. ANGIN